jelaskan pembagian barang dan jasa berdasarkan cara memperolehnya
Kemudian carilah pengertian kata-kata kunci dalam daftar kata-kata sulit modul ini atau dalam kamus manajemen dan ekonomi yang ada. c. Amatilah lingkungan sekitar Anda, produk/jasa apa yang sudah ada dan produk/jasa yang masih langka, bagaimana keadaan minat dan keadaan daya beli konsumen. d.
Distribusi dan konsumsi dalam kegiatan ekonomi beserta contohnya. Terdapat batasan yang berbeda untuk suatu produk atau jasa dapat dikatakan. Cara atau teknik menciptakan atau menambah nilai guna barang atau jasa dengan. Kini, kamu sudah tau apa itu pengertian barang substitusi. Jelaskan pengertian barang dan jasa!
21 Kelas sosial dan status sosial. Kelas Sosial. Berdasarkan karakteristik Stratifikasi sosial, dapat kita temukan beberapa pembagian kelas atau golongan dalam masyarakat. Istilah kelas memang tidak selalu memiliki arti yang sama, walaupun pada hakekatnya mewujudkan sistem kedudukan yang pokok dalam masyarakat.
Bolacom, Jakarta - Stratifikasi sosial adalah penggolongan atau pembedaan masyarakat secara vertikal, yaitu penggolongan masyarakat dalam kelas-kelas secara bertingkat-tingkat (hierarkis) dari status yang disandangnya. Pelapisan sosial merupakan terjemahan dari social stratification. Kata stratification berasal dari kata 'stratum' yang artinya tingkatan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
Dalamilmu ekonomi, barang atau jasa merupakan objek yang memiliki nilai dan manfaat. Nilai suatu barang tersebut akan ditentukan karena memiliki kemampuan untuk memuaskan kebutuhan manusia. barang bebas, dan barang illith. Pembagian barang berdasarkan cara memperolehnya ini erat kaitannya dengan bagaimana kondisi ketersediaan barang
Site De Rencontre Pour Seniors En Belgique. – Hai teman – teman online, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai artikel yang berjudul Barang. Mari kita simak penjelasan secara lengkap di bawah ini. Pengertian BarangJenis – Jenis BarangSebarkan iniPosting terkait Pengertian Barang Barang adalah suatu pemuas kebutuhan manusia yang berwujud dapat dilihat dan juga diraba. Barang dapat digunakan dalam jangka waktu panjang maupun jangka pendek sesuai dengan kebutuhannya. Jenis – Jenis Barang 1. Barang Berdasarkan Cara Memperolehnya Barang berdasarkan cara memperolehnya merupakan sesuatu barang yang diperoleh berdasarkan kebutuhannya, sehingga bagaimana kita memperoleh dan memperjuangkan barang tersebut. Barang berdasarkan cara memperolehnya dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu Barang Ekonomi Barang ekonomi merupakan suatu barang yang dapat dijadikan sebagai pemuas kebutuhan masyarakat dengan cara mengorbankan sumber daya ekonomi. Misalnya pakaian, makanan dan juga rumah. Barang Konsumsi Barang konsumsi merupakan suatu jenis barang yang dapat dimanfaatkan dan digunakan secara langsung untuk memenuhi kebutuhan manusia yang mempunyai ketahanan yang cukup lama. Contohnya pakaian, alat rumah tangga, kendaraan. Sedangkan kebutuhan manusia yang memiliki ketahanan yang tidak cukup lama. Contohnya makanan, minuman, bahan bakar dan obat-obatan. Barang Bebas Barang bebas merupakan suatu jenis barang yang untuk mendapatkannya tidak memerlukan pengorbanan sumber daya ekonomi. Misalnya udara, sinar matahari, air, dimana jumlahnya yang melimpah. Barang bebas juga dapat dikatakan sebagai barang yang mudah didapatkan, karena berasal langsung dari ciptaan Tuhan untuk dimanfaatkan oleh manusia. 2. Barang Berdasarkan Cara Penggunaannya Barang berdasarkan cara penggunaannya maksudnya adalah barang yan dalam penggunaannya tersebut digunakan bersama- sama atau dilakukan sendiri. Berdasarkan cara penggunaanya dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu Barang Publik Barang publik merupakan suatu jenis barang yang memiliki sifat yang berlawanan dengan barang pribadi. Jika barang pribadi digunakan secara individual, maka barang publik digunakan secara bersama-sama. Contohnya seperti jembatan, tempat ibadah, halte, dan lain sebagainya. Barang Pribadi Barang pribadi merupakan jenis barang yang dapat digunakan secara pribadi atau digunakan sendiri. Barang ini bersifat privat atau individual. Misalnya barang- barang yang bersifat pribadi antara lain pakaian, mobil, rumah, buku catatan dan lainnya yang sifatnya dimiliki oleh perseorangan. 3. Barang Berdasarkan Proses Produksinya Barang berdasarkan dari proses produksinya dapat dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu Barang Jadi Barang jadi merupakan suatu jenis barang yang dijadikan sebagai saranan pemuas kebutuhan manusia yang telah mengalami proses produksi yang dilakukan secara tuntas atau sempurna guna memenuhi kebutuhan manusia. Contohnya, kue, meja, pakaian dan juga kursi. Barang Mentah Barang mentah merupakan suatu jenis barang yang belum mengalami proses produksi dan akan dijadikan sebagai bahan yang laku dalam proses produksi. Contohnya kapas, kayu, beras dan kertas. Barang Setengah Jadi Barang setengah jadi merupakan jenis barang yang telah mengalamu proses produksi, tetapi belum dapat digunakan sebagai pemuas kebutuhaan manusia khususnya secara sempurna. Contohnya kapas menjadi benang, kayu menjadi papan, dan beras menjadi tepung. 4. Barang Berdasarkan Hubungannya Dengan Pemakainya Barang berdasarkan hubungannya dengan pemakainya dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu Barang Komplementer Barang komplementer merupakan suatu jenis barang yang memiliki kegunaan dalam melengkapi barang lain. Sehingga dapat bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan manusia yang dapat dilakukan secara bersama-sama. Contohnya, tinta dengan pena dan bensin dengan kendaraannya. Barang Substitusi Barang subsitusi merupakan suatu jenis barang yang memiliki kegunaan untuk menggantikan barang yang lain atau sering disebut sebagai barang cadangan. Contonya, buss dapat mengggantikan angkutan kereta api, jagung mampu menggantikan beras sebagai kebutuhan pokok masyarakat. 5. Berdasarkan Bentuk dan Sifat Barang berdasarkan bentuk dan sifatnya dapat dibagi menjadi 2 jenis, yaitu Barang Tetap Barang tetap merupakan suatu barang yang memiliki sifat tetap serta pemakaiannya dapat dilakukan dalam jangka waktu panjang maupun jangka pendek. Barang Bergerak Barang bergerak merupakan suatu barang yang mempunyai sifat tidak tetap dan pemakaiannya dalam waktu jangka pendek. Misalnya buah, sayur , bahan bakar dan sebagainya. Demikianlah pembahasan mengenai √ Barang Pengertian dan Jenis Barang Secara Lengkap. Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu kita semua dalam menemukan solusi yang terbaik. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih. Baca Juga Artikel Pertumbuhan Ekonomi Gudang Adalah Personal Selling Marketing Mix Promosi Adalah
Sebelumnya kita sudah membahas tentang procurement dan purchasing serta perbedaan keduanya. Tahukah Sobat Cakap bahwa kedua proses ini juga terjadi dalam pemerintahan dengan istilah pengadaan barang dan jasa? Proses pengadaan barang dan jasa pemerintah memiliki metode, jenis, dan peraturan sendiri, lho. Selain itu, biasanya pemerintah juga akan melibatkan pelaku usaha dalam negeri untuk berpartisipasi. Yuk simak pembahasan lengkapnya! Table of Contents Apa Itu Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Pengadaan barang dan jasa pemerintah adalah kegiatan pengadaan barang atau jasa oleh Kementerian, Lembaga, atau Perangkat Daerah yang dibiayai oleh APBN atau APBD. Prosesnya dimulai sejak identifikasi kebutuhan sampai dengan serah terima hasil pekerjaan. Sementara dalam pelaksanaannya, pengadaan barang dan jasa dapat melalui Swakelola atau melalui Penyedia. Swakelola merupakan cara memperoleh barang atau jasa yang dikerjakan sendiri oleh Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah, Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah lain, organisasi kemasyarakatan, atau kelompok masyarakat. Sementara pengadaan barang dan jasa melalui Penyedia adalah cara memperoleh barang/jasa yang disediakan oleh Pelaku Usaha. Pengadaan barang atau jasa pemerintah sendiri bertujuan untuk Menghasilkan barang/jasa yang tepat dari setiap uang yang dibelanjakan, diukur dari aspek kualitas, jumlah, waktu, biaya, lokasi, dan Penyedia Meningkatkan penggunaan produk dalam negeri Meningkatkan peran serta Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Usaha Menengah Meningkatkan peran pelaku usaha nasional Mendukung pelaksanaan penelitian dan pemanfaatan barang/jasa hasil penelitian Meningkatkan keikutsertaan industri kreatif Mendorong pemerataan ekonomi, dan Mendorong Pengadaan Berkelanjutan. Photo by Kampus Production Peraturan tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Pengadaan barang/jasa pemerintah diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Peraturan ini merupakan penyempurnaan dari Peraturan Presiden Perpres Nomor 54 Tahun 2010. Peraturan tersebut sebelumnya juga sudah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Perpres Nomor 4 Tahun 2015. Masih terdapatnya kekurangan dalam peraturan tersebut membuat pemerintah akhirnya menetapkan peraturan presiden Nomor 16 Tahun 2018 ini. Pada tahun 2021, diadakan kembali penyesuaian dan perubahan terhadap Peraturan Presiden Nomor 16 tahun 2018 ini. Perubahan tersebut dituangkan dalam Peraturan Presiden Nomor 12 tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Selain itu, perumusan RUU pengadaan barang dan jasa pemerintah juga ditargetkan masuk prioritas program legislasi nasional 2023 mendatang. Urgensi pengesahan RUU tersebut berkaitan dengan pemanfaatan belanja pemerintah agar memaksimalkan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi. Kembangkan Potensimu dan Jadi Makin Terampil Bersama Cakap Upskill Jenis Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Berikut adalah jenis-jenis barang dan jasa yang dapat diperoleh melalui pengadaan barang dan jasa pemerintah beserta contohnya 1. Barang Barang merupakan benda berwujud maupun tidak berwujud, bergerak maupun tidak bergerak, dapat diperdagangkan, dipakai, dipergunakan atau dimanfaatkan. Pengadaan barang dapat berupa bahan baku contoh minyak mentah, barang setengah jadi contoh mesin, barang jadi/peralatan contoh mobil, dan makhluk hidup contoh bibit ternak. 2. Pekerjaan konstruksi Merupakan keseluruhan atau sebagian kegiatan yang meliputi pembangunan, pengoperasian, pemeliharaan, pembongkaran, dan pembangunan kembali suatu bangunan. Contoh jasa pelaksana konstruksi bangunan pendidikan dengan lingkup pekerjaan pelaksanaan bangunan sekolah, universitas, perpustakaan museum, dan laboratorium. 3. Jasa konsultasi Layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu dalam berbagai bidang keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikir. Contoh jasa rekayasa engineering, jasa perencanaan planning, perancangan design, dan pengawasan supervision pekerjaan konstruksi. Termasuk juga jasa keahlian profesi seperti konsultan manajemen dan hukum. 4. Jasa lainnya Jasa lainnya merupakan jasa non-konsultansi atau jasa yang membutuhkan peralatan, metodologi khusus dan/atau keterampilan dalam suatu sistem tata kelola yang telah dikenal luas di dunia usaha untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Contoh jasa katering, layanan kebersihan, penyedia tenaga kerja, jasa penyewaan, jasa akomodasi, dll. Photo by Pixabay Metode Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Secara umum, metode pengadaan barang dan jasa untuk jenis barang, pekerjaan konstruksi, dan jasa lainnya sedikit berbeda dengan jasa konsultasi. Berikut penjelasan untuk masing-masing metode pemilihan dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah 1. E-Purchasing Dilaksanakan untuk barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya yang sudah tercantum dalam katalog elektronik. Pelaksanaan e-purchasing wajib dilakukan untuk barang/jasa yang menyangkut pemenuhan kebutuhan nasional dan/atau strategis yang ditetapkan oleh menteri, kepala lembaga, atau kepala daerah. 2. Pengadaan langsung Digunakan untuk barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya yang bernilai paling banyak Rp200 juta. Metode ini juga dilakukan untuk jasa konsultansi yang bernilai sampai dengan paling banyak seratus juta rupiah. Pelaksanaan metode ini dapat melalui pembelian langsung kepada penyedia maupun disertai permintaan penawaran. 3. Penunjukan langsung Metode ini dilakukan untuk barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya dalam keadaan tertentu, dengan mengundang 1 pelaku usaha yang dipilih, dengan disertai negosiasi teknis maupun harga. Metode ini juga dilakukan untuk jasa konsultasi dalam keadaan tertentu. 4. Tender cepat Tender cepat dilakukan untuk barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya dalam keadaan spesifikasi dan volume pekerjaannya sudah dapat ditentukan secara rinci dan pelaku usaha telah terkualifikasi dalam sistem informasi kinerja penyedia. Metode ini juga memiliki ketentuan mengenai peserta, evaluasi penawaran harga, dan penetapan pemenang. 5. Tender Jika keempat metode diatas tidak bisa dilaksanakan dalam pengadaan barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya, maka metode tender dapat digunakan. Pelaksanaannya dimulai dari penentuan kualifikasi, pendaftaran, penjelasan, penawaran, penetapan pemenang, hingga sanggahan dan sanggahan banding khusus pekerjaan konstruksi. 6. Seleksi Khusus untuk pemilihan penyedia jasa konsultansi, selain pengadaan langsung dan penunjukkan langsung, ada metode lainnya yaitu seleksi. Metode ini dilaksanakan untuk jasa konsultansi dengan nilai paling sedikit di atas 100 juta. – Demikianlah pembahasan mengenai peraturan, jenis, dan metode pengadaan barang dan jasa pemerintah. Hal ini belakangan cukup sering dibahas, terutama setelah adanya desakan untuk membahas RUU pengadaan barang dan jasa. Semoga bermanfaat, ya! Bagi Sobat Cakap yang ingin lebih mengetahui berbagai topik dan pembahasan spesifik dalam berbagai bidang, intip Cakap Upskill, yuk! Berbagai pelatihan bersertifikat gratis yang bisa Sobat Cakap pilih dan ikuti untuk meningkatkan keterampilan dalam dunia kerja. SiapaCakapDiaDapat Referensi Baca juga Perbedaan Procurement dan Purchasing di Perusahaan, Wajib Tahu! Apa itu Skill? Pengertian, jenis-jenis dan Cara Meningkatkan
Jenis Jenis Barang Dalam Ekonomi Materi Kelas 7 – Barang atau jasa dalam konteks ilmu ekonomi disebut dengan alat pemuas kebutuhan. Barang dan jasa atau alat pemenuhan kebutuhan manusia banyak sekali macamnya. Ada yang berwujud barang dan ada tidak berwujud jasa. Begitu juga untuk memperoleh perlu mengeluarkan uang atau tidak mengeluarkan uang untuk memperolehnya. Seperti halnya kebutuhan, alat pemuas kebutuhan terdapat berbagai jenis atau macamnya. Banyaknya alat pemenuhan kebutuhan itu agar mudah mengingat maka perlu diklasifikasikan sebagai berikut. Menurut kelangkaannya atau cara memperolehnya alat pemuas kebutuhan dibedakan atas barang ekonomis, barang bebas, dan barang illith. Barang ekonomis adalah semua barang yang keberadaannya terbatas sehingga untuk memperolehnya perlu pengorbanan baik materiil maupun fisik. Contoh barang ekonomis antara lain sepatu, beras, minyak goreng, mobil, air minum, dan masih banyak bebas adalah barang yang jumlahnya banyak bukan tak terbatas sehingga untuk memperolehnya tidak perlu pengorbanan. Misalnya sinar matahari dan udara. Jumlah barang bebas ini dari semakin lama semakin berkurang. Contohnya adalah air, dulu untuk mendapatkan air sangat mudah dan tanpa pengorbanan, namun saat ini harus membeli atau menggunakan alat listrik untuk illith adalah barang yang berguna bila dalam jumlah kecil, namun jika kuantitasnya sangat banyak justru dapat merugikan manusia atau menimbulkan bencana untuk manusia. Misalnya api untuk memasak dan air. Berdasar hubungannya dengan barang lain, jenis jenis barang dalam ekonomi dapat dibedakan menjadi barang substitusi dan barang komplementer. Apa itu ? Barang Substitusi adalah barang dan jasa yang dalam penggunaannya saling dapat menggantikan dengan barang lain dengan syarat barang tersebut memiliki kegunaan yang sama. Contoh dari barang substitusi ini antara lain, nasi bisa diganti fungsinya dengan jagung, gula merah bisa digantikan dengan gula putih, atau kompor gas sebagai pengganti kompor minyak tanah, lampu neon yang digantikan lampu Komplementer adalah barang yang penggunaannya saling melengkapi satu sama lain, karena bila tidak salah satu maka barang tersebut kurang bermanfaat atau bahkan tidak bermanfaat sama sekali. Contoh barang ini antara lain motor tidak akan jalan kalau tidak ada bensin, kompor tidak menyala kalau tidak ada gas atau minyak tanah. Dilihat dari tujuan penggunaannya jenis jenis barang dalam ekonomi dapat dikelompokkan menjadi barang produksi dan barang konsumsi. Barang Produksi Barang Modal. Barang produksi disebut juga barang modal karena barang ini tidak dapat langsung memenuhi kebutuhan manusia tetapi melalui proses dahulu baru dapat digunakannya. Barang ini dapat menghasilkan barang lain. Contoh barang modal antara lain lahan, mesin, dan Konsumsi. Barang konsumsi adalah barang-barang dan jasa yang dapat digunakan secara langsung untuk memenuhi kebutuhan manusia. Barang ini banyak ragamnya tergantung dari masing-masing individu yang menginginkan. Dalam kehidupan sehari-hari barang konsumsi disebut juga barang jadi atau siap pakai karena telah melalui proses produksi dan siap dipasarkan. Contoh barang ini antara lain, nasi, lauk, air minum, televisi, handphone yang kita butuhkan untuk dikonsumsi atau digunakan sehari-hari . Berdasarkan proses pembuatan, jenis jenis barang dalam ekonomi dikelompokkan menjadi tiga macam, yaitu barang mentah, barang setengah jadi dan barang jadi. Barang mentah adalah barang yang belum dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan tetapi harus melalui proses produksi terlebih dahulu. Contoh barang mentah antara lain padi belum bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan karna masih berupa barang mentah dan harus melalui proses dahulu, begitu juga kayu belum digunakan bila belum dibentuk dulu menjadi perabot Setengah Jadi adalah barang atau alat pemuas kebutuhan yang masih dalam proses produksi. Contoh barang ini antara lain benang sebelum dibuat kain, dan tepung sebelum dibuat Jadi adalah barang atau alat pemuas kebutuhan yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan atau dikonsumsi langsung. Contoh barang ini antara lain nasi, kue, alat tulis, tas, baju, celana, buku, dan Pembelajaran Jenis Jenis Barang Dalam Ekonomi Materi Kelas 7 Berikut ini adalah video pembelajaran tentang macam macam barang dalam ekonomi. Silakan simak baik-baik ya. Latihan Soal Jenis Jenis Barang Dalam Ekonomi Materi Kelas 7 Setelah belajar, jangan lupa untuk berlatih menggunakan kuis online berikut ini. Demikianlah rangkuman materi Jenis Jenis Barang Dalam Ekonomi untuk pembelajaran IPS Kelas 7 yang bisa kami sajikan. Semoga bermanfaat dan selamat belajar dengan cara yang menyenangkan
Berdasarkan cara memperolehnya, barang dan jasa pemuas kebutuhan dibedakan sebagai Barang Ekonomi Economic GoodsBarang ekonomi adalah barang pemuas kebutuhan yang untuk memperoleh nya diperlukan pengorbanan sumber daya ekonomi, contohnya, baju, minuman, dan pakaian. Barang ekonomi dapat dibedakan lagi menjadi barang konsumsi dan barang produksi. Barang konsumsi adalah barang-barang yang secara langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia baik yang tahan lama seperti rumah, tanah, dan kendaraan, maupun yang tidak tahan lama seperti minuman dan makanan. Adapun barang produksi adalah barang yang secara tidak langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia karena harus mengalami beberapa proses produksi, misalnya, benang menjadi kain. 2 Barang Bebas Free GoodsBarang bebas adalah barang pemuas kebutuhan yang untuk memperolehnya tidak diperlukan pengorbanan sumber daya ekonomi. Oleh karena itu barang bebas tidak memiliki “harga”. Contohnya, udara, sinar matahari, air di daerah pedesaan, dan air laut di daerah pantai. Barang bebas dapat menjadi barang ekonomi karena perbedaan tempat dan pedesaan, air bersih merupakan barang bebas, tetapi di kota menjadi barang ekonomi. Begitupula sinar matahari menjadi barang ekonomi dalam musim dingin sehingga banyak wisatawan yang bersedia membayar untuk datang ke daerah-daerah tropis. Pertanyaan baru di Ekonomi 3. Kewenangan dari bank umum adalah… PT. “MAULINDA” memiliki fungsi produksi Q = 0,5 L 0,5 K 2. Upah tenaga kerja per orang w sebesar $ 100 dan biaya capital r sebesar $ 400. Jika Q … sebanyak 1000 unit dan P sebesar $ 8,5, berapakah AC biaya rata-rata. Catatan AC = C / Q Dampak positif kemiskinan 1. Tentukan dan jelaskan aset keuangan dari berbagai bentuk aset! 2. Analisislah risiko yang didapatkan dari Perusahaan Karunika dan Investor Jika akun sewa dibayar di muka sebelum penyesuaian pada akhir bulan memiliki saldo debit merupakan pembayaran yang dilakukan pada hari … pertama bulan itu, dan jika sewa bulanan adalah jumlah sewa dibayar di muka yang akan muncul di neraca pada akhir bulan setelah penyesuaian adalah .... A. Rp0,00 B. Rp4 C. Rp8 D. Rp12 E. Rp16
Dibedakan menjadi 2 yaitu1. Barang bebas Yaitu barang yang didapatkan secara bebas dalam jumlah yang banyak dan tidak dibutuhkan pengorbanan. COntohnya Air, udara, dll2. Barang ekonomi Yaitu barang yang jumlahnya terbatas dan membutuhkan pengorbanan. Contoh nasi, pakaian, dll - Barang bebas ialah barang yang didapatkan dalam jumlah yang banyak tetapi tidak perlu pengorbanan Contoh udara, air, sinar matahari, dan lain-lain- Barang ekonomi ialah barang yang jumlahnya terbatas dan memerlukan pengorbanan. Contoh baju, minuman, pakaian , dan lain-lain Semoga Membantu Pertanyaan baru di Ekonomi 3. Kewenangan dari bank umum adalah… PT. “MAULINDA” memiliki fungsi produksi Q = 0,5 L 0,5 K 2. Upah tenaga kerja per orang w sebesar $ 100 dan biaya capital r sebesar $ 400. Jika Q … sebanyak 1000 unit dan P sebesar $ 8,5, berapakah AC biaya rata-rata. Catatan AC = C / Q Dampak positif kemiskinan 1. Tentukan dan jelaskan aset keuangan dari berbagai bentuk aset! 2. Analisislah risiko yang didapatkan dari Perusahaan Karunika dan Investor Jika akun sewa dibayar di muka sebelum penyesuaian pada akhir bulan memiliki saldo debit merupakan pembayaran yang dilakukan pada hari … pertama bulan itu, dan jika sewa bulanan adalah jumlah sewa dibayar di muka yang akan muncul di neraca pada akhir bulan setelah penyesuaian adalah .... A. Rp0,00 B. Rp4 C. Rp8 D. Rp12 E. Rp16
jelaskan pembagian barang dan jasa berdasarkan cara memperolehnya